Senin, 10 Oktober 2011

MACAM-MACAM APLIKASI DESAIN GRAFIS

1. ADOBE PHOTOSHOP
            Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh Adobe Systems. Aplikasi ini termasuk aplikasi desain grafis yang sangat canggih dan lengkap karena kemampuan aplikasi ini dalam mengedit atau memanipulasikan gambar dan foto yang tidak diragukan.

            Format file pada photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vector seperti .png, .gif, .jpeg dan lain-lain. Tetapi pada photoshop ini mempunyai format file khas yaitu:
a. .PSD(Photoshop Document) yaitu format yang untuk menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone.
b. .PSB’ adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2GB
c. .PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotoshopDeluxe

Tools dalam adobe photoshop adalah alat yang membantu untuk pengeditan gambar dan foto. Beberapa tool yang dapat digunakan pada photoshop:
• History Brush tool
• Eraser tool
• Path Selection tool
• Direct Selection tool
• Pen tool
• Shape tool
• Brush tool
• Audio Annotation tool
• Eyedropper tool
• Measure tool
• Text tool
• Hand tool

2. CorelDRAW
            CorelDraw adalah editor grafik vector yang dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi terakhirnya versi 15 yang dinamai X5 dirilis pada tanggal 23 Februari 2008. Corel Draw pada awalnya dikembangkan untuk dijalankan pada sistem operasi Windows 2000 dan yang lebih baru. Aplikasi ini sangat berguna bagi para pedesain grafis untuk bidang promosi karena dengan aplikasi ini dapat membuat seperti brosur, poster, spanduk dan desain lainnya.

Fasilitas dasar CorelDRAW
a. Quick Start, Pertama kali perangkat lunak CorelDRAW diaktifkan, system akan menampilkan kotak dialog welcome. Pada kotak dialog ini, lembar proses yang yang dapat diaktifkan, yaitu:
• quick start: aplikasi ini dapat membantu untuk mempermudah mempersiapkan ruang perancangan grafis baru atau pengubahan rancangan grafis yang pernah dibuat sebelumnya.
• what’s new: aplikasi yang menginformasikan fasilitas baru yang disediakan pada perangkat lunak CorelDRAW X4.
• learning tools: alat yang mempermudah pemakai perangkat lunak CorelDRAW mempelajari fasilitas yang disediakan.
• galeri: galeri digunakan untuk mengunjungi situs komunitas pemakai CorelDRAW. Pada situs tersebut terdapat berbagai rancangan grafis professional yang menggunakan perangkat lunak CorelDRAW.
• updates: aplikasi yang digunakan untuk mengunjungi situs resmi perangkat lunak CorelDRAW untuk berbagai keperluan. Salah satunya, yaitu untuk memperbarui model sistem CorelDRAW
b. Hints berada pada sisi kanan kotak dialog utama sistem. Fasilitas ini memberikan petunjuk apa dan bagaimana memproses suatu objek gambar/teks.
c. Menu Bar berada pada bagian atas kotak dialog utama sistem. Sistem menu CorelDRAW X4 menggunakan standar sistem operasi Windows yang sangat memudahkan pemakaian.
d. Standard Toolbar terletak di bawah menu bar. Pada standard toolbar, sistem meletakkan symbol proses cepat. Misalnya terdapat simbol seperti folder untuk membuka suatu data grafis CorelDRAW.
e. Property Bar adalah fasilitas tambahan yang muncul setelah memilih salah satu alat dalam fasilitas toolbox. Tujuannya untuk mempermudah pemakaian alat fasilitas toolbox terpilih. Property bar biasanya berada di bawah standard toolbar.
f. Toolbox biasanya terletak di bagian paling kiri. Sistem meletakkan sebagian memberi tanda lipatan pada sisi kanan bawah alat fasilitas toolbox yang memiliki subalat. Untuk menampilkan daftar subalat tersebut dapat dilakukan dengan mengklik dan menahan simbol alat yang bersangkutan.Jika kita masuk ke corel nanti error tidak perlu diulang-ulang masuk-masuk terus,biar error toolbox, toolbar aneh tidak seperti biasanya.
g. Status Bar Sistem meletakkan berbagai informasi pada baris status yang terdapat pada sisi bawah kotak dialog utama. Informasi tersebut berkenaan dengan objek gambar atau teks dan atau alat proses terpilih.
h. Color Palette atau kotak warna terletak di bagian paling kanan kotak dialog utama. Untuk memberi warna pada objek gambar/teks cukup melakukan klik seperti biasa. Sedangkan untuk memberi warna garis, klik kanan pada warna yang dipilih dalam kotak warna.
i. Dialog Box Sistem CorelDRAW akan meletakkan sejumlah pilihan proses dari fasilitas yang komplek pada suatu kotak dialog. Fasilitas yang bersangkutan dapat diatur melalui kotak dialog tersebut. Misalnya, pengubahan format objek gambar dari vektor ke bitmap melalui menu bitmaps submenu convert to bitmap.
j. Docker Sistem meletakkan sejumlah kotak dialog fasilitas yang (dianggap) sering digunakan dalam bentuk tetap pada sisi kanan kotak dialog. Format tersebut disebut dengan docker. Fasilitas ini dapar ditampilkan melalui menu window submenu docker.
k. Fixed/Floating Toolbar Salah satu keistimewaan dari sistem CorelDRAW X4, yaitu fasilitas toolbox kotak warna, menu bar, standard toolbar, dan/atau property bar yang dapat digeser dan ditempatkan di sembarang lokasi.

3. INKSCAPE

            Inkscape adalah sebuah perangkat lunak editor gambar vektor yang bersifat perangkat lunak bebas dibawah lisensi GNU GPL. Inkscape dirintis pada 2003 sebagai sebuah fork dari proyek Sodipodi. Sodipodi sendiri, yang dikembangkan sejak 1999, didasarkan pada Gill (Gnome Illustration Application), buah karya dari Raph Levien. Tujuan utama dari Inkscape adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS. Inkscape bersifat cross-platform dan dapat dijalankan pada Mac OS X (biasanya dibawah aplikasi X11, walaupun toolkit GTK+ yang digunakan dapat dikompilasikan untuk beroperasi secara langsung dibawah Quartz), sistem operasi berbasis Unix, dan Microsoft Windows. Implementasi SVG dan CSS di Inkscape belum sempurna, misalnya Inkscape tidak mendukung animasi SVG, dan font SVG, walaupun dukungan dasar untuk pembuatan font SVG telah diimplementasikan pada versi 0.47. Inkscape bersifat multibahasa, terutama untuk antarmuka dan script rumit, sesuatu yang sering terlewatkan pada sebagian besar editor grafik vektor komersil.

Tampilan pertama ketika kita membuka aplikasi Inkscape adalah sebagai berikut:
 

Layar putih/Canvas/bidang kerja, disini adalah tempat dimana kita akan mengoperasikan gambar yang akan diedit. Layar ini dapat digulung ke bawah dan ke atas atau kesamping kiri dan kanan dengan button scroll pada mouse.
Page adalah kertas yang ada pada layar canvas untuk membatasi kertas cetak.
• Menu Bar adalah berbagai pulldown menu sebagai pengaturan pada inkscape.
• Command Bar yaitu jalan pintas untuk mengakses perintah yang terdapat pada menu.
• Tool Box yaitu berbagai peralatan yang diguunakan untuk mengoperasikan gambar seperti menyeleksi, menggambar dan mengubah objek.
• Tool Controls terdiri dari kotak icon-icon yang mempermudah untuk memilih icon.
• Color Palette yaitu untuk memilih warna yang ingin digunakan.
• Status Bar yaitu area untuk memberikan informasi mengenai aktifitas yang sedang dilakukan pada layar kanvas.
• Style Indicator untuk menunjukan pengaturan style fill dan stroke pada suatu objek.
• Notification Region yaitu informasi penting tentang objek.
• Ruller sebagai penggaris untuk menentukan ordinat dan basis dari suatu objek.
• Scroll Bar untuk menggeser bidang kerja.
• Color Calibration yaitu untuk mengaktifkan dan menonaktifkan color profile.

1 komentar: